LPPM masih menerima usulan Program Insentif Penulisan Artikel Ilmiah pada Jumal Intemasional berupa insentif bagi para dosen/peneliti ITB yang berhasil mempublikasikan artikel ilmiahnya ke dalam Jumal Ilmiah Intemasional yang dialokasi dari Dana DIPA ITB 2009. Sebagai informasi, masih tersisa dana Rp 373.000.000,- untuk usulan Tahap II dan Tahap III.
Berkas usulan seperti format terlampir, diajukan 1 rangkap, dilengkapi lampiran contoh artikel, dikirim atau diantar langsung ke alamat:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITB
Gedung Rektorat ITB Lt. 5, J1. Tamansari No. 64 Bandung 40116
Telp. (022) 2501759; Faks. (022) 2504010
Persyaratan
1. Prioritas Insentif diberikan kepada peneliti yang artikelnya telah berstatus accepted atau published dalam jurnal ilmiah bertaraf internasional (bukan proseding) dalam 2008 dan 2009 tahun. Bukti status artikel dilampirkan.
2. Artikel ilmiah ditulis dalam salah satu bahasa resmi dalam forum PBB: Inggris, Perancis, Spanyol, Cina dan Arab.
3. Pengusul yang diperbolehkan mengikuti program ini adalah dosen lnstitut Teknologi Bandung.
4. Institusi ITB harus dicantumkan sebagai alamat pengusul dalam terbitan termaksud
5. Pengusul diperbolehkan mengajukan lebih dari 1 artikel dalam 1 tahun, namun hanya diperbolehkan menerima 1 (satu) kali insentif, kecuali diakhir periode masih tersisa dana yang belum dipakai.
6. Pengusul harus mengisi 1 (satu) lembar format Usulan Insentif Penerbitan Artikel Ilmiah.
Kriteria Penilaian
Artikel ilmiah yang diusulkan harus selaras dengan bidang ilmu yang ditekuni pengusul. Insentif diberikan dengan system first come first serve.
Jadwal
Usulan insentif penerbitan artikel ilmiah diterima dalam 3 (tiga) periode yaitu:
1. Februari 2009 – 30 April 2009
2. 1 Mei 2009 – 31 Agustus 2009
3. 1 September 2009 – 30 November 2009
yang akan dievaluasi pada bulan berikutnya. Dana insentif akan diberikan selambat-lambatnya pada bulan Desember 2009.
Pengambilan Keputusan
Jika usulan insentif publikasi lebih dari alokasi dana yang disediakan, maka akan dilakukan penilaian dengan memperhatikan:
1. Peringkat kualitas jurnal ilmiah yang menerbitkan artikel harus baik yang ditandai oleh citation index dan impact factor yang tinggi.
2. Substansi artikel harus mencerminkan adanya kontribusi terhadap pengembangan iptek, termasuk aspek originalitas serta inovasi.