Versi pracetak – makalah OA debates in Indonesia

Kami baru saja mengirimkan manuskrip berjudul OA debates in Indonesia ke Jurnal Development and Change. Jurnal ini diterbitkan oleh International Institute of Social Studies bekerjasama dengan Wiley Online Library (sama dengan Sciencedirect punya Elsevier). Terima kasih untuk Mbak Dyna Rochmyaningsih yang mereferensikan kami kepada penyunting jurnal.

Containers/Storage (Pixabay CC-0)
Read more

Perbandingan makalah versi pracetak dengan versi finalnya

Makalah yang menarik untuk dibaca

Saya sedang membaca makalah oleh Klein dkk (2019) (versi OA di Arxiv) berjudul Comparing published scientific journal articles to their pre-print versions. Walaupun versi finalnya terbit pada Desember 2019, tetapi versi pracetaknya telah diunggah pada 18 April 2016.

foto diambil Dasapta Erwin Irawan (lisensi CC-BY)

Berikut adalah abstrak lengkapnya.

Academic publishers claim that they add value to scholarly communications by coordinating reviews and contributing and enhancing text during publication. These contributions come at a considerable cost: US academic libraries paid $1.7 billion for serial subscriptions in 2008 alone. Library budgets, in contrast, are flat and not able to keep pace with serial price inflation. We have investigated the publishers’ value proposition by conducting a comparative study of pre-print papers from two distinct science, technology, and medicine corpora and their final published counterparts. This comparison had two working assumptions: (1) If the publishers’ argument is valid, the text of a pre-print paper should vary measurably from its corresponding final published version, and (2) by applying standard similarity measures, we should be able to detect and quantify such differences. Our analysis revealed that the text contents of the scientific papers generally changed very little from their pre-print to final published versions. These findings contribute empirical indicators to discussions of the added value of commercial publishers and therefore should influence libraries’ economic decisions regarding access to scholarly publications.

Read more

JGAP dan JAT Presubmission

INArxiv bersama Tim ITB (KK Geologi Terapan dan Prodi S2 Teknik Air Tanah) dan PAAI (Perhimpunan Ahli Airtanah Indonesia) menginisiasi Jurnal Geoaplika (JGAP) and Jurnal Air Tanah (JAT). Kami membuka Pre-Submission. Unggah draft makalah (multidisiplin) Anda tentang ilmu kebumian dan air tanah ke INArxiv. Caranya mudah.

Read more

Blog sains: mendekatkan riset dengan masyarakat

oleh: Dasapta Erwin Irawan (ORCID)

Pertama kali ditulis tanggal 17 Oktober 2017 dan mengalami banyak penyuntingan setelahnya.

Dua kutub dunia publikasi akademik

Masyarakat umum dan ilmuwan bagaikan dua kutub magnet yang saling berbenturan. Satu sisi sangat pragmatis dan satu sisi yang sangat teoritis. Tapi saat ini telah ada media blog sebagai salah satu bentuk media sosial yang memungkinkan seorang ilmuwan menjelaskan karyanya di luar koridor gaya penulisan makalah ilmiah yang sangat kaku, dengan gaya bahasa yang ringan dan mudah dipahami. Khalayak ramaipun dapat mengakses tulisan Sang Ilmuwan tanpa harus terintimidasi dengan keseriusan jurnal ilmiah. Output riset sendiri saat ini berlipat ganda setiap sembilan tahun. Sebanyak 2,5 juta makalah ilmiah diterbitkan dalam setahun. Anda dapat membayangkan 2,5 juta. Menurut anda, sebanyak apa dari ledakan ilmu pengetahuan itu yang pada akhirnya sampai kepada masyarakat, menjawab masalah riil.

Masyarakat umum dan ilmuwan bagaikan dua kutub magnet yang saling berbenturan. Satu sisi sangat pragmatis dan satu sisi yang sangat teoritis.

Learn math girl (Pixabay CC-0)

Read more

INARxiv 101

INARxiv 101 adalah salah satu bentuk upaya promosional kami sebagai pengelola INARxiv untuk menonjolkan berbagai manfaat dari preprint server ini. Klik gambar di bawah ini…