- Jelajahi peluang penelitian di berbagai lembaga terkait seperti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Geologi, dan institusi lainnya yang relevan. Selain itu, kunjungi museum seperti Museum Geologi untuk mencari inspirasi dan referensi. Laboratorium seperti Geoservices dan Sucofindo juga bisa menjadi tempat potensial untuk mendapatkan data penelitian. Gunakan media sosial yang spesifik seperti LinkedIn untuk menjalin kontak profesional. Anda juga bisa memanfaatkan Instagram dan X, namun perlu diingat bahwa kedua platform tersebut memiliki konten yang sangat beragam dan heterogen.
- Bergabunglah dalam jejaring alumni atau organisasi kemahasiswaan yang relevan, seperti IAGI Student Chapter atau IPA Student Chapter. Grup Whatsapp alumni juga bisa menjadi sumber informasi yang sangat berguna. Dalam jejaring ini, Anda dapat bertemu dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama dan mendapatkan informasi tentang peluang penelitian yang mungkin tidak Anda temukan di tempat lain.
- Penting untuk tetap menjadi diri sendiri saat berkomunikasi. Kejujuran dan keorisinilan percakapan akan membantu Anda membangun hubungan yang lebih kuat dan lebih bermakna dengan orang lain. Jangan takut untuk menunjukkan siapa Anda sebenarnya dan apa yang Anda cari, serta apa topik yang Anda sukai. Tapi Anda juga perlu realistis, bahwa bidang yang Anda senangi belum tentu adalah bidang yang membuat Anda lulus.
- Nyatakan secara langsung bahwa Anda adalah seorang mahasiswa yang sedang mencari topik dan data untuk menulis skripsi. Keterbukaan dan kejelasan akan mempermudah orang lain untuk memahami kebutuhan Anda dan mungkin menawarkan bantuan atau rujukan yang berharga. Jelaskan secara rinci bidang minat Anda dan jenis data yang Anda butuhkan, sehingga orang lain dapat memberikan arahan yang lebih tepat.